NanoSil Plus



Nanosil Plus

Pupuk Nano Silika Plus untuk tanaman Kelapa Sawit


Nanosil Plus adalah nutrisi tanaman kelapa sawit yang menggunakan bahan aktif nano silika (Si) yang diperkaya dengan kandungan trace element (TE) seperti Boron, N, P, K, Fe, Mg, Ca, Zn, Cu, S, Mn, da Mo. Silika adalah nutrisi bermanfaat bagi pertumbuhan sel, fungsi dan kesehatan tanaman. Silika dalam jumlah yang signifikan dapat ditemukan dalam berbagai jenis tanaman. Hasil analisa menunjukkan bahwa dalam abu serabut kelapa sawit mengandung silika sebanyak 59,1% dan cangkang kelapa sawit mengandung silika sebanyak 61%, tingginya kandungan silika pada serabut dan cangkang tanaman kelpa sawit tersebut menginformasikan bahwa tanaman kelapa sawit membutuhkan nutrisi silika yang cukup tinggi.


Manfaat Nanosil Plus :

  1. Meningkatkan kualitas dan kesehatan tanaman.
  2. Meningkatkan proses fotosintesis tanaman.
  3. Meningkatkan hasil produksi minyak kelapa sawit.
  4. Mempercepat proses pembelahan dan pembesaran sel tanaman.
  5. Meningkatkan produksi bunga, serbuk sari dan produktivitas tanaman.
  6. Meningkatkan resistensi tanamana terhadap stress, penyakit dan pathogen.
  7. Meningkatkan penyimpanan air, mengembalikan kesuburan dan menyeimbangkan pH tanah.
  8. Mengurangi penyakit Basal Stem Rot (BSR) akibat jamur Ganoderma boninense, silika akan terakumulasi dalam dinding sel inang pohon kelapa sawit sehingga menghalangi pathogen masuk ke dalam jaringan inangnya.

 

Tanaman

Dosis

Waktu dan cara aplikasi

Kelapa Sawit

 

 

1. Pre Nursery (Bibitan Awal)

30 cc per 15 L air
  • Aplikasi I umur 5 MST (minggu setelah tanam), setelah daun ke-2 sudah membuka sempurna, dengan cara spray
  • Aplikasi II umur 10 MST (minggu setelah tanam) dengan cara spray)

2. Transplanting Pre Nursery pada umur 13 MST

30 cc per 15 L air
  • Aplikasi I umur 14 MST (minggu setelah tanam), dengan cara spray
  • Aplikasi II umur 16 MST (minggu setelah tanam) dengan cara spray

3. Main Nursery (Bibitan Utama) pada umur 12 MST s/d 52 MST

60 cc per 15 L air

Aplikasi umur 24, 32, 40, 48, dan 51 MST (minggu setelah tanam) dengan cara spray

4. Tanaman Belum Menghasilkan (TBM 1 dan TBM 2)

120 cc per 15 L air

Aplikasi 3 bulan sekali dengan cara spray

5. Tanaman Belum Menghasilkan (TBM 3)

120 cc per 15 L air

Aplikasi 3 bulan sekali dengan cara spray atau injekasi batang sesuai tinggi tanaman

6. Tanaman Menghasilkan (TM)

120 cc per 15 L air

Aplikasi 3-4 bulan sekali dengan cara injeksi batang

Padi, Jagung, Kedelai, Tebu, Bawang Merah, Kakao, Kopi, Tembakau, Cabai, Teh, Semangka, Melon, Tomat, Jeruk, Apel, Kentang, kacang-kacangan, sayuran, dan lain-lain

50 cc per 15 L air

Aplikasi 1 minggu sekali dengan cara spray (semprot)

 

Bahan aktif  : Nano silika 13%, N, P, K, Fe, Mg, Ca, Zn,                                            

Cu, S, Mn, B, Mo